9 Cara Sukses Bekerja dari Rumah

Banyak orang mengatakan kerja dari rumah, sama dengan menjadi bos untuk diri sendiri. Tapi tahu nggak sih, bekerja dari rumah sama artinya punya banyak tantangan kerja? Salah satunya adalah motivasi. Motivasi untuk terus bekerja keras, tepat waktu, dan disiplin.

Jika setiap saat ada tenggat waktu yang harus dipenuhi, menjaga motivasi akan terasa sangat mudah. Apalagi selesai kerja langsung dapat laporan transferan. Duh, rasanya mau langsung borong gamis di olshop langganan #eh. 😁
Beda halnya dengan bulan-bulan pertama kamu bekerja dari rumah. Brand sebagai a-professional-working-from-home baru saja bangun; jangankan penghasilan, tawaran job atau malah jawaban dari lamaran kerja belum ada satupun yang masuk ke email. Kira-kira bagaimana kamu akan menjaga motivasi?
Well, harus diakui, kita tumbuh dengan sistem yang sudah menyediakan tugas, checklist, juga deadline.
PR kumpulkan besok ya…. 
Ini kisi-kisi untuk ujian, silahkan pelajari
Mulai hari bikin rangkuman materi ya …. and so on
Berpikir kreatif, memotivasi diri sendiri, bukan hal yang kita pelajari di sekolah. Hanya ada satu dua sekolah atau pendidikan tinggi yang menyediakan perangkat agar kita bisa memecahkan masalah dengan kreatif dan/atau mencapai goals tertentu. Itu pun biasanya di sekolah-sekolah eksklusif, yang hanya mampu di jangkau segelintir orang. Padahal setiap orang butuh mampu berpikir dengan kreatif kan?
Untuk itu penting bagi kita memikirkan cara, dan kemudian mempraktekannya, bagaimana cara memotivasi diri kita sendiri.

9 cara sukses bekerja dari rumah

Dalam hidup, sangat penting bagi seseorang untuk punya tujuan, sekaligus berusaha untuk mencapainya. Karena pencapaian satu tujuan, akan membantu kita untuk mecapai goals berikutnya.
Dan inilah 9 cara untuk memotivasi diri kita agar sukses bekerja dari rumah

#1. Buat goals yang realistik

Punya impian untuk meraih tujuan itu wajar. Tapi mencapai cita-cita sama arti melalui proses yang panjang. Dan semua itu hanya bisa diraih ketika kita mampu menyelesaikan setiap langkah dalam proses tersebut.
Jadi, pecahlah goals kamu menjadi goals harian. Misalkan saat ingin menyelesaikan buku pertama. Mulailah dari goal menulis 500 kata setiap hari. Kemudian naikkan menjadi 1000 kata, dan terus tingkatkan ketika tujuan hari ini sudah dilalui.


#2. Kenali dirimu sendiri

Jadwal bisa membantu Sahabat “berkata”
pada orang disekitar Sahabat akan pekerjaan dan waktu bekerja Sahabat

Godaan bekerja dari rumah, sama banyaknya dengan pekerjaan yang harus kamu lakukan. Misalkan koneksi internet yang lelet, teman lama yang mampir, sampai mertua yang minta ditemani belanja.

Jadi kenali, kapan waktu produktif kamu, tandai jam-jam saat koneksi internet tidak mendukung untuk bekerja. Buatlah jadwal bekerja, dan letakkan di tempat yang mudah dilihat banyak orang. Jadi siapapun yang datang berkunjung akhirnya tahu, jam berapa saja kamu bekerja. 
Kamu tipe prokastinator? Tandai kapan biasanya pikiran kamu berkata “Ntar aja, deh“. Dan saat sedang bersemangat, segera lakukan. Sebagai penyemangat; terus bayangkan apa yang akan bisa kamu peroleh jika bisa menyelesaikan pekerjaan saat itu juga. 
Oya, mengenali gaya belajar juga bisa membantu produktivitas kamu, lho. Misal jika kamu seorang pembelajar audio, maka cobalah bekerja sambil mendengarkan musik untuk membantu lebih fokus dalam bekerja.

#3. Maksimalkan gadget 

Ada banyak pilihan aplikasi yang bisa membantu kamu sukses bekerja dari rumah, Evernote, Google Keep, Pocket, aneka aplikasi cloud, To Do Its dan masih banyak lagi.

Manfaatkan aplikasi tersebut untuk membantu menyelesaikan pekerjaan, merapikan catatan kecil yang berserakan, mengelompokkan file-file penting, atau sekedar mengumpulkan bahan bacaan. 

#4. Luangkan waktu untuk “tidak melakukan apa-apa”

Ini penting untuk membuat pikiran tetap fresh dan menjaga kreativitas. 
Tipsnya, pilih kegiatan yang bisa menjauhkan kamu sesaat dari internet, doodling, main sama anak, ngobrol dengan tetangga, apa saja yang nyaman buat kamu.

Tetap terkoneksi dengan data, akan membuat kamu terus-menerus terbanjiri informasi, dan malah membuat pikiran tidak beristirahat. Akibatnya pikiran kamu bisa crowded dan susah untuk fokus. 

#5. Penuhi kebutuhan tubuh

Sungguh, kamu nggak akan pernah bisa memotivasi diri sendiri, jika tidak memiliki waktu untuk tidur dan istirahat. 
Keluarlah sebentar ketika mata mulai perih, makanlah bila perut mulai lapar, dan tidurlah jika memang sudah mengantuk.

#6. Beri hadiah pada diri sendiri

Jalan-jalan, dan berolah raga bareng teman terdekat bisa dijadikan hadiah
untuk diri sendiri

Saat berhasil menyelesaikan apa yang menjadi tujuan harianmu, maka berilah dirimu hadiah sesuatu yang kamu suka.

Akan lebih baik bila hadiah tersebut akan membantumu untuk menjaga kesehatan. Misalkan fitness barenf BFF, menikmati teh hijau di kafe langganan dan lain sebagainya. Hadiah yang sehat akan membuat tubuhmu lebih segar, bersemangat, dan kreatif.

#7. Seimbangkan hidup

Bekerja dari rumah, sesungguhnya sama arti dengan punya lebih banyak pekerjaan.
Saat kamu kerja di kantor, pembukuan keuangan, melaporkan pajak, menghubungi klien, bahkan menjawab telpon sudah ada yang bagian sendiri.
Beda halnya ketika bekerja dari rumah, semua tugas tetek bengek itu harus kamu lakukan sendiri.
Jadi, belajarlah disiplin. Jangan pernah tunda tugas, kecuali ada halangan yang nggak bisa dihentikan (misal koneksi internet lelet, anak yang tiba-tiba sakit). Jangan lupa juga sediakan waktu untuk istirahat and do nothing.
Bekerja dari rumah juga akan membuat kamu lebih banyak duduk di depan komputer. Jangan lupa, sesekali bangunlah walau hanya mengambil air di dapur atau melemaskan punggung. Ingat, terlalu banyak duduk juga tidak baik untuk kesehatan, bukan?
Satu hal lagi, kesibukan bekerja dari rumah, juga jangan sampai membuat kamu terkucil dan tidak kenal lingkungan sekitar. Tetap sapa klien, calon pelanggan prospektif dan pelanggan lama; tapi sediakan juga waktu untuk menyapa mereka yang tinggal di lingkungan sekitar.

#8. Olah raga


Sudah pernah dengar tingginya resiko penyakit kardiovaskular dan diabetes tipe 2 bagi mereka yang duduk lebih dari 8 jam?

Karena itu olahraga penting banget buat kamu. Sediakan waktu khusus untuk olahraga atau coba lakukan “deskercise“, itu lho olahraga yang bisa kamu lakukan di meja kerja. 

Selain untuk menjaga kesehatan, olahraga bisa meningkatkan aliran darah ke otak, sehingga pikiran kita pun akan tetap aktif.

#9. Jangan lupa untuk berbagi

Meskipun sibuk, jangan lupakan orang-orang di sekitar kamu. Sekecil apapun, mereka tetap mempunyai kontribusi dalam hidup dan pekerjaan.
Jangan hanya jadi orang sukses, jadilah orang yang juga bisa memberi arti untuk orang lain. Bagikan ide, pikiran, atau apa pun yang bisa kamu lakukan, okay?
Semoga kesembilan tips diatas bisa membantu untuk mempertahankan motivasi dan sukses bekerja dari rumah. Happy working! And See you at another working-from-home post. 
Butuh untuk berdiskusi lebih jauh tentang trik bekerja dari rumah? 
Silahkan kontak rahayupawitri@gmail.com 
atau tinggalkan pesan pada nomor 0821 1271 5376
Show 8 Comments

8 Comments

  1. tidak melakukan apa-apa menjadi salah satu tips sukses kerja dirumah, maksudnya tidur ya Bund? hehehe , kalau g melakukan apa apa biasanya tambah setres Bun hhhaha

  2. Enggak kok, Pak. Coba deh, Bapak duduk depan kompi selama hampir 5 jam saja, menjawab klien yang konsul, membuat pembukuan keuangan, menulis ide-ide terbaru, dengan jeda hanya sesekali. Pasti setelah itu yang hanya Bapak ingin lakukan adalah, … break. Jangankan lihat layar kompi atau hp, kena cahaya lampu aja udah lelaah…. banget he he he.

  3. Ini yang sedang saya lakukan mba meski belum full paling 1-3 jam sehari dan transferannya belum banyak.Kalau saya sih setiap dapat transferan kasih jajan sepsial buat anak-anak

  4. Susah tuh kalau sudah masalah menyeimbangkan. Dulu pas gak ngantor setahunan, yang ada kerja kebalik. Malam kerja, pagi tidur. Awal suka susah, terus kebiasaan. Nah pas balik kantoran lagi… susah lagi. Sama yang olahraga mbak. ๐Ÿ˜€

    Tips nomor 1 itu paling penting tuh mbak.

  5. I feel you, mas Febri… Iya, saya suka seperti itu. Itu makanya, saya cuma ngakak aja kalao ada yang bilang enak kerja dari rumah. Semua itu sama, sama-sama ada resikonya. Mas Febri yang cowok aja bilang gitu, lah….apatah emak-emak macem saya ha ha ha

  6. Pengen banget jadi full time blogger meskipun sekarang masih belum terwujud :). Baca tulisan benar-benar menginspirasi dan membakar semangat heheheh.. nice share Mbak ๐Ÿ™‚

  7. Ayo semangat. Berat sih, tapi disisi lain juga menyenangkan. Yang penting kalau bidang freelance-nya mas Didy suka, seberat apapun, Insha Allah mas Didy akan nikmati.

    Terima kasih telah berkunung, ya….

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *