Olahraga Dirumah Dengan Aplikasi 8fit

Disclaimer: Ini bukan review berbayar, murni pengalaman pribadi
Saat berselancar di beranda Instagram, saya menemukan iklan aplikasi kesehatan dan kebugaran, namanya 8fit. Saya penasaran dan iseng mencoba aplikasi ini, karena dalam iklannya disebutkan, jika saya hanya perlu olahraga selama 8 menit saja.
Saya pikir, apa salahnya dicoba. Kebetulan memang sedang ingin bergerak lebih aktif, tapi tidak punya banyak waktu untuk melakukannya, apalagi kalau olahraganya harus keluar rumah.
Dalam keterangannya di Play Store, aplikasi ini menyebutkan sebagai aplikasi yang akan membantu pengguna untuk menurunkan atau malah menaikkan berat badan. Dan tidak hanya dengan olahraga, tapi juga dikombinasikan dengan makanan.
Tujuannya adalah perubahan gaya hidup yang lebih sehat, dan … hidup yang bahagia. 😀

Review aplikasi 8fit

Dari mula buka aplikasi ini, saya sudah jatuh cinta.
Pertama kali kita akan dibawa ke halaman tujuan kita berolahraga. Karena saat itu sudah turun berat badan, jadi hanya sekedar ingin mengencangkan otot-otot yang mengendur setelah kehilangan sebagian lemaknya.
Dari kuisioner yang diberikan, saya berada di level 34% yang artinya saya hanya memerlukan sedikit latihan saja. 

Ada banyak jenis olah raga yang ditawarkan, seperti tabata, yoga, latihan untuk tubuh bagian atas dan bawah. Dan setiap jenis olahraga mempunyai level sendiri-sendiri. 
Latihan utama saya adalah full body repetion, yang berisi latihan tabata dengan tingkatan jenis latihan yang berbeda-beda. 

Saya suka 8fit karena tidak membutuhkan peralatan apapun untuk melakukannya. Sampai level tiga ini, saya hanya butuh selembar handuk, dan dua botol berukuran sedang sebagai beban. 
Pada beberapa latihan, memang seolah sulit dilakukan, tapi ketika melakukannya kedua atau ketiga kali, hmm…gampang banget. 
Layanan aplikasi ini ada dua macam, berbayar alias pro dan gratis. Untuk versi berbayar pengguna juga akan mendapat akses ke latihan tambahan seperti yoga, latihan tubuh bagian atas, perencanaan menu makanan, juga konsultasi langsung dengan pelatih yang mengasuh 8fit. 
Untuk dapat menggunakan aplikasi ini dalam 1 tahun kita harus membayar biaya skripsi sekitar 700 hingga Rp800.000 melalui Play Store dan bisa dibayar dengan menggunakan pulsa handphone 
Sebetulnya saya sih nggak keberatan bayar segitu, toh kalau dihitung-hitung Rp800rb selama 1 tahun hanya sekitar Rp60.000 sebulan, atau sekitar 2 ribu perhari. Sangat murah menurut saya, karena yang kita peroleh seperti mendapat seorang personal trainer profesional. 
Sayangnya, menu makanan yang direkomendasikan adalah menu-menu ala Eropa yang bahkan bahan-bahannya saja tidak saya temui di sini. Bisa saja sih, kalau memang berniat dan ingin membelinya di toko-toko online. Tapi saya tidak ingin sistem yang membebani. Karena itu akan membuat konsistensi saya menurun. 
Akhirnya, terpaksa deh, batal mendaftar versi pro. Sayang sebetulnya, tapi ya, mau gimana lagi, toh saya nggak bisa pakai dengan maksimal kan? Saya jadi berandai-andai, kalau saja ada aplikasi seperti ini yang buatan Indonesia dan dengan menu Indonesia he he he. 
Pokoknya, aplikasi ini rekomended deh, terlebih kalau kamu punya akses mudah dengan menu makanan seperti yogurt, lentil, dan lain sebagainya. 
Oke gitu aja review saya untuk aplikasi 8fit ini. See you at another #reviewproduct post. 
Rahayu Pawitri at rahayupawitri@gmail.com; T: 0821 1271 537. 

Show 2 Comments

2 Comments

  1. Otw download langsung, haha. Tapi ini gak ada yang free gitu ya? Hmm harus bayar :3.

  2. Ada versi free-nya kok. Tapi ya itu, nggak bisa pilih Yoga, Core exercise, sama konsultasi

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *