Parno dengan Mi Instan? Cobain dulu Mi Kering Tropicana Slim

Mi Instan Kering Tropicana Slim rasa Ayam Bakar

 Meski bukan penggemar mi instan, tapi tiap kali ada varian baru dari produk makanan yang satu ini, keluarga kami pasti nyobain. Apalagi kalo ada mi instan yang katanya “sehat”, pasti kami coba. Dan kali ini ketemu sama Mi Instan Kering Tropicana Slim rasa Ayam Bakar.

Siapa si, yang ga kenal dengan Tropicana Slim; salah satu brand yang sudah terkenal dengan aneka produk rendah lemak dan rendah kolesterol ini.

Kalo kita tengok ke website Tropicana Slim atau buat rajin ngikutin timeline dari Tropicana Slim, mi kering rasa ayam bakar ini termasuk salah satu varian baru dari Tropicana slim yang juga rendah lemak dan kolesterol.

Banyak orang bilang, mi instant tu enggak sehat karena mengandung banyak natrium dan lemak yang bisa nambahin kolesterol ke tubuh kita.

Pendapat ini ga salah juga si, karena untuk memberi rasa serta menurunkan kadar air yang ada pada mi, maka mi instan dibuat dengan cara digoreng. Proses penggorengan inilah yang membuat mi menjadi empuk dan lebih cepat matang.

Konsekuensinya, kadar lemak dalam mi instan pun menjadi tinggi. Tidak heran kandungan kalori dari 1 bungkus mi instan di pasaran hampir mencapai 400 kalori.

nilai gizi mi instan di pasaran
Informasi gizi salah satu mi instan di pasaran

Tapi nih…siapa juga yang bisa nyangkal, kalo produk yang satu ini ga bisa lepas dari kehidupan kita. Pas males masak misalnya. Atau lagi laper, tapi ga pengen makan yang terlalu berat; so, pasti, mie instan jadi pilihan pertama. Praktis, dan bisa siap kapan aja kita mau.

Apalagi macem saya ni, tukang begadang. Kadang berasa laper, tapi karena takut endhut jadi Cuma bisa nahan deh lapernya he he he.

Isu lain yang membuat mie instan menjadi produk yang harus dijauhi karena katanya saat proses pembuatan, mie instan dilapisin dengan sejenis lilin sebagai salah satu bahan pengawetnya.

Hmm…ga bener, tuh. Seperti yang sudah dijelaskan diatas, mie instant yang sudah dicetak kotak-kotak, tu, digoreng terlebih dahulu sebelum kemudian dikemas dalam bungkus yang kita lihat selama ini.

Makanya waktu kita masak, air rebusan pasti menjadi keruh dan berminyak. Ini tandanya bahwa lemak yang ada pada mie, luruh sebagian (cuma sebagian, Mak…).

Nah, mi instan kering dari Tropicana Slim ini diproses dengan cara yang berbeda. Alih-alih di goreng, mi instan kering Tropicana Slim dipanggang guna mengurangi kandungan air di dalam mi tersebut. Hasilnya, mi pun kering dan awet.

And now the taste….

Bentuk mi kering Tropicana Slim beda, lebih keriting dan kering

Dari prosesnya, kita sudah tahu bahwa mi instan kering Tropicana Slim  sudah memenuhi standar sebagai mi rendah lemak. Nah, sekarang tinggal dicobain rasanya.

Yang namanya makanan kesehatan seringkali tidak begitu disuka karena rasanya yang aneh dan hambar. Tapi hal seperti itu ga berlaku deh buat Tropicana Slim (bukankah kita kan masih bisa merasakan manisnya hidup dengan gula rendah dari Tropicana Slim kan he he he).

Berhubung diproses dengan cara dioven/ dipanggang, perlu waktu  6 menit,  untuk membuat mi matang. Dan memang benar, tidak terlihat minyak yang mengambang diatas air;  tanda bahwa tidak ada lemak yang luruh saat pemasakan.

Rasa ayam bakarnya cukup terasa. Apalagi kalau dimakan bareng mentimun dan ditambahi bawang goreng, sip dah!

Hal lain yang saya suka dari mie instan kering ini, adalah bumbunya. Bumbu Less Fat Noodles dari Tropicana Slim ini tidak memberikan after taste yang sering kali membuat rasa ga nyaman di mulut.

Dan yang pasti, komposisi dari produk ini tentu saja membuat saya ga kawatir bakal numpuk kolesterol dengan milih selingan makanan mie instan.

Kolesterol = 0; Lemak = 5g; pas buat diet kan?

So, parno dengan mie instan? Pilih Mie instan kering Tropicana Slim, aja.

Show 3 Comments

3 Comments

  1. Aku suka mie instan dulu. Tp mo nyoba lg masih parno sih. Pgn ikutan lomba jg tp kalo masih parno hiks nyerah deh hehe.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *